26/08/2018

Pengertian BIOS Beserta Fungsi, Komponen, Cara Kerja, dan Macam BIOS Lengkap

Pengertian BIOS Beserta Fungsi, Komponen, Cara Kerja, dan Macam BIOS Lengkap - BIOS, tentunya sebelum ini kamu sudah pernah mendengar istilah yang satu ini bukan?. Walaupun kamu belum begitu mengerti mengenai pengertian BIOS itu sendiri. BIOS atau kepanjangan dari Basic Input Output System adalah sebuah program yang ditulis menggunakan bahasa assembly yang memiliki tugas untuk mengatur fungsi dari hardware atau perangkat keras pada sebuah komputer.
Bios
Jauh berbeda dengan sistem operasi yang hanya terletak pada hardisk. Pada umumnya letak BIOS berada  pada sebuah ROM atau chip memory flash yang terbuat dari bahan Complementary Metal-Oxide Semiconductor, atau lebih akrab dipanggil dengan CMOS. Baterai yang menempel pada motherboard di sebuah komputer itu yang biasanya disebut orang – orang dengan CMOS.

Baterai CMOS memiliki fungsi untuk menjaga tanggal dan pengaturan lainnya yang telah disetting oleh para penggunanya supaya pengaturannya tidak hilang walaupun komputer dimatikan. BIOS memiliki beberapa tugas terpenting dalam sebuah komputer seperti memuat sistem operasi atau yang sering disebut dengan istilah booting.

Selain itu, BIOS juga memiliki tugas untuk memberikan instruksi pada mikroprosesor untuk menyalakan komputer. POST atau Power On Self Test merupakan salah satu instruksi yang diberikan BIOS pada mikroprosesor. POST ini memiliki fungsi untuk menguji status pengoperasian pada semua hardware yang terpasang di dalam sebuah komputer.

BIOS juga memberikan instruksi lainnya ke mikroprosesor dengan melakukan sebuah aktivitas chip BIOS yang terletak pada beberapa komponen lain di dalam komputer seperti SCSI, kartu grafis, mengolah dan memeriksa peripheral komputer melalui rutinitas tingkat rendah selama proses startup berlangsung. Mikroprosesor juga dapat melakukan manajemen clock, hardisk, serta pengaturan lainnya.

Pengertian BIOS Beserta Fungsi, Komponen, Cara Kerja, dan Macam BIOS Lengkap
A. Pengertian BIOS / Apa Itu BIOS
BIOS (Basic Input Output System) adalah sebuah program yang berisi sekumpulan informasi dan konfigurasi mengenai perangkat yang terpasang pada sebuah komputer. BIOS memiliki fungsi untuk mengatur proses booting pada saat komputer dihidupkan. Selain itu, BIOS  juga dapat digunakan untuk menyeting perangkat keras yang terdapat pada komputer supaya dapat bekerja dengan maksimal.

B. Fungsi BIOS Pada Komputer
Pada sebuah komputer, BIOS memiliki fungsi untuk mengatur proses  tahap awal booting atau startup dan juga memastikan bahwa sistem operasi benar-benar telah dimuat ke memori. Selain itu dia juga memiliki beberapa fungsi lainnya seperti melakukan hal-hal berikut ini :

  1. Menjalankan perintah Power On Self Test (POST)
Sebelum kita menginstal sebuah sistem operasi pada komputer yang kita miliki, kita harus melakukan pengecekan terhadap beberapa perangkat yang ada dalam komputer yang kita miliki. Di sini BIOS memiliki fungsi untuk memberikan informasi mengenai spesifikasi hardware atau perangkat keras yang terpasang pada motherboard.

  1. Mengatur konfigurasi dasar pada komputer
Secara umum BIOS akan mengatur konfigurasi kepada setiap perangkat lain berdasarkan fungsinya masing-masing. Beberapa pengguna komputer khususnya para gamer sering memanfaatkan pengaturan atau konfigurasi ini untuk meningkatkan performa atau kinerja sebuah komputer atau lebih sering disebut dengan overclocking.

  1. Memberikan informasi dasar pada komputer
Selain dapat menjalankan perintah POST serta mengatur konfigurasi dasar pada komputer. BIOS juga memiliki tugas untuk memberikan sebuah informasi dasar yang berisi mengenai bagaimana Interaksi tiap-tiap perangkat penting yang terdapat pada sebuah komputer seperti drive dan memori yang nantinya akan bertugas untuk memuat sistem operasi.

C. Komponen Dalam BIOS
Supaya BIOS dapat bekerja dengan baik maka dibutuhkan beberapa komponen pendukung seperti:

  1. Program BIOS Setup
Program BIOS Setup memiliki fungsi dapat mengubah pengaturan atau konfigurasi sebuah komputer seperti disk drive, manajemen daya,  tipe hardisk, kinerja komputer, dan lain sebagainya sesuai dengan keinginan dan kebutuhan para user. Pada umumnya BIOS akan menyembunyikan detail perangkat yang dapat dibilang memiliki kerumitan yang tinggi. Maka dari itu jika kita ingin mengetahui lebih dalam mengenai detai perangkat tersebut kamu harus memiliki sedikit pengetahuan yang lebih.

  1. Driver
Driver berfungsi untuk perantara hardware atau perangkat keras dengan komputer agar hardware atau perangkat keras tersebut dapat di gunakan. Pada umumnya driver digunakan untuk perangkat keras atau  hardware seperti VGA, processor, input device, serta beberapa perangkat lainnya yang memiliki sistem operasi dasar 16-bit yang merupakan keluarga dari DOS.

  1. Program Bootstraper Utama
Program Bootstraper utama memiliki fungsi dalam menjalankan proses booting ke dalam sistem operasi yang telah kita instal sebelumnya.

D. Cara Kerja BIOS
Cara kerja BIOS yaitu pertama-tama BIOS akan melakukan proses inisialisasi, pada proses ini pengguna dapat melihat spesifikasi komputer seperti jenis dan kapasitas hardisk, jumlah memori, VGA Card, dan lain sebagainya.Tidak hanya itu saja, ternyata  BIOS juga akan melakukan pengecekan pada device ROM lainnya seperti harddisk dan juga pengetesan pada RAM.

Jika semua proses pengetesan dan pengecekan terhadap semua perangkat dalam sebuah komputer telah selesai, maka langkah selanjutnya BIOS akan melakukan pencarian mengenai lokasi booting untuk memasuki sistem operasi yang telah terinstal.

E. Macam – Macam BIOS
BIOS juga memiliki banyak sekali macamnya. American Megatrends Inc. (AMI) merupakan sebuah produsen BIOS yang seringkali kita jumpai. Namun perlu kamu ketahui ternyata terdapat banyak sekali produsen BIOS yang belum kita ketahui. Maka dari itu berikut ini merupakan macam-macam BIOS yang perlu kamu ketahui.

"American Megatrends, Intel, Phoenix, Biostar, ASUS,IBM, Award, Amptron, Amstrad, Compaq Computer, Packard Bell, J-Mark, Digital Equipment Corporation (DEC), Gemlight, Jamicon, Jetway, Koutech, Data Expert (Expert Media), Dell Computer, Diamond Multimedia, Micron, Mylex, NEC, NCR, PC Partner, Pine Group, Abit, Acer, ALI (Acer Laboratories), AME Group, Computex, Elitegroup Computer Systems, Famous Technology, FIC, Flexus, Fujitsu, Gateway, Antec, Aopen, Bare-Bone, Commate, Computer Technology dan Matsonic"

Demikian informasi tentang Pengertian BIOS Beserta Fungsi, Komponen, Cara Kerja, dan Macam BIOS Lengkap. Maaf jika ada kekurangan, silahkan tambahkan beberapa kekurangan pada artikel di kolom komentar. Saya harap informasi ini bermanfaat. Sumber

No comments:

Post a Comment